Minggu, 30 Agustus 2015

Gedung TERTINGGI PERTAMA di Solo Baru 127 Meter Segera Dibangun.

Dengan 32 Lantai, diperkirakan Tingginya menyentuh 127 Meter diatas tanah.

SUKOHARJO - Apartemen untuk kali pertama akan dibangun di kawasan Solo Baru, Kecamatan Grogol Kabupaten� Sukoharjo. Menempati lahan seluas tujuh hektar pembangunan akan� dilakukan dalam waktu dekat oleh pihak investor dengan investasi triliunan rupiah. 

Camat Grogol Agustinus Setiyono, Minggu (21/06/2015) membenarkan mengenai rencana pembangunan apartemen oleh pihak investor di wilayahnya. Apartemen tersebut merupakan bangunan pertama yanga ada di Kabupaten Sukoharjo.

"Proses pembangunan baru memasuki tahap pengurukan lahan. Selain itu investor juga sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat yang ada di lingkungan pembangunan apartemen. Termasuk juga mengurus perizinan kepada dinas terkait sebagai kelengkapan syarat.
Dari informasi awal pihak investor rencananya pembangunan apartemen dengan ketinggian 25 lantai, dan plus ada hotel,” ujar Agustinus.


Pembangunan apartemen tersebut sekaligus meningkatkan pertumbuhan bisnis di kawasan Solo Baru. Sebab saat ini dilokasi yang sama juga sudah banyak berdiri mall, hotel, pusat perbelanjaan, dan lainya. Termasuk sekarang yang sedang dibangun merupakan sebuah rumah sakit. Sedangkan dalam waktu dekat juga akan segeda dibangun sebuah perguruan tinggi swasta.“Harapanya dengan adanya pusat bisnis ini bisa memberikan multiplayer efek kepada masyarakat sekitar,” lanjutnya.
Kutipan : http://krjogja.com/read/264826/apartemen-segera-di-bangun-di-solo-baru.kr

Maket :






31/08/15 : Untuk informasi GROUND Breaking, Unit dan
 Harga Hubungi Penulis - Property Konsultan

Anwar Supriadi

081384108594

7FB93937

Selasa, 18 Agustus 2015

Prospek property kota SOLO, APARTEMEN akan jadi buruan.

Akses TOL Semarang - Solo, Solo - Surabaya akan dongkrak pertumbuhan Property di Solo Khususnya APARTEMEN.



Pada tahun 2018 yang akan datang pembangunan jalan tol Trans-Jawa dijanjikan akan rampung dan dapat segera digunakan namun semua itu akan terealisasi apabila tidak ada suatu masalah, kendati demikian yang membuat terhambatnya pembangunan ini karena adanya masalah pada pembebasan lahan.
Sebanyak 9 ruas jalan tol Trans-Jawa yang menjadi prioritas pembangunan adalah ruas jalan  Cikampek-Palimanan (Cikapali) pembebasan lahan untuk ruas jalan ini sudah selesai. Hal ini berdasarkan dari catatan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) dan  masih ada sekitar 10 bidang lahan konsinyasi yang uang ganti ruginya belum diambil oleh pemilik.
Ahmad Gani Ghazali, Kepala BPJT Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), mengatakan bahwa pembebasan lahan memang masih menjadi kendala utama untuk pembangunan jalan tol Trans-Jawa ini.
Untuk pembangunan tol Cikapali proses konstruksi bangunannya telah mencapai sekitar 93,92 persen. Mengenai pembebasan lahan untuk ruas jalan tersebut juga telah selesai. Namun menurut Gani masih ada sekitar 10 lahan yang uang penggantinya belum diambil oleh pemiliknya. Hal ini disampaikan Gani pada saat mengadakan diskusi yang di adakan di Jakarta pada hari Kamis (16/4/2015) dengan tema “ Mendorong Percepatan Ekonomi Melalui Percepatan Penyelesaian Jalan Tol Trans Jawa dan Berbagai Permasalahannya.
Pembebasan untuk ruas jalan tol Pejagan-Pemalang 42,14 persen, Semarang-Solo 51,33 persen, Solo-Ngawi 91,62 persen, Ngawi-Kertosono 48,48 persen, Mojokerto-Jombang-Kertosono 93,28 persen, dan Mojokerto-Surabaya 83,95 persen.
Sedangkan pembebasan lahan untuk ruas jalan tol Batang-Semarang baru terselesaikan sekitar  3,33 persen dan pembebasan lahan untuk ruas jalan tol Pemalang-Batang sepanjang 39,20 km  baru mencapai 1,86 persen.  
Fatchur Rahman, Ketua Asosiasi Tol Indonesia mengatakan bahwa masalah pembebasan lahan untuk jalan tol salah satunya disebabkan faktor regulasi yang masih kurang efektif.
Dengan adanya Undang-undang dan Peraturan Presiden (Perpres) yang selama ini ada masih menyulitkan dalam percepatan pembangunan infrastruktur jalan tol di harapkan  pembebasan lahan dapat berjalan lancar, ujar Fatchur.

Perpres baru yang telah ditandatangani pada tanggal 17 Maret 2015 lalu, Fatchur optimis bahwa  pengadaan tanah akan tuntas dalam tempo 1,5 tahun. Beliau juga berharap Surat Persetujuan Penetapan Lokasi Pembangunan (SP2LP) yang diubah menjadi Penetapan Lokasi oleh gubernur dapat segera terselesaikan. Kementerian PUPR telah menargetkan untuk realisasi pembayaran  pembebasan lahan pada Mei 2015. Menurutnya, pihaknya telah melayangkan surat kepada  9 gubernur yang wilayahnya dilewati oleh program pembangunan ruas jalan tol tersebut.
Ke Sembilan gubernur yang telah disurati adalah DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara, Riau, Sulawesi Utara, dan Kalimantan Timur. Hingga saat ini telah ada tiga gubernur yang telah membalas surat ,  yaitu Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur, ungkap Gani.
Menurut Gani, Kementerian PUPR sedang melakukan sinergi dengan Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN). Hal ini dilakukan karena ATR/BPN dalam Perpres No 30/2015 menjadi pihak yang melakukan pembebasan lahan.
Saat ini pihaknya masih menunggu penendatanganan surat  oleh Kementerian ATR/BPN agar  pengadaan lahan ini bisa dilakukan secepatnya, ujar Gani.
Sumber : Kompas

Topik Lain yang harus diketahui.


Tol Solo-Ngawi Mulai Dibangun, Diprediksi Rampung 2015

Tol Solo-Ngawi Mulai Dibangun, Diprediksi Rampung 2015
Pembangunan Tol Solo Ngawi yang merupakan bagian dari Tol Solo-Kertosono telah dimulai. Tol ini terbagi menjadi dua bagian yang dikerjakan pemerintah dan bagian yang dikerjakan swaata yakni Solo Ngawi Jaya.


Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto melakukan proses pemancangan tiang pertama untuk bagian yang dikerjakan swasta sepanjang 69 km. sementara yang dikerjakan pemerintah sepanjang 21 km telah rampung 9 km.


"Kemarin kita men-groundbreaking bagian dari Solo Kertosono yaitu Solo-Ngawi. Panjangnya 90 km, dikerjakan investor didukung oleh pemerintah. Dukungan pemerintah membebaskan tanah seluruhnya. Pembangunan fisiknya sepanjang 21 km. Mereka sisanya," papar Djoko saat berbincang dengan wartawan di Kantor Kementerian Pekerjaan Umum, Jakarta, Jumat (27/9/2013).

Dia menjelaskan untuk membebaskan tanah dan mengerjakan proyek sepanjang 21 km, pemerintah menganggarkan Rp 3,2 triliun. Sedangkan sisanya yang merupakan bagian investor memakan biaya sekitar Rp 5,2 triliun.

"Kemarin bosnya dari Australia datang. Loan-nya dari sindikasi yang dipimpin oleh Bank Mandiri," lanjutnya.

Pemerintah menargetkan, jalan tol yang juga merupakan rangkaian dari tol Trans Jawa tersebut akan selesai pada tahun 2015 nanti, jika pembebasan lahan tidak menemui kendala berarti.

"Harapan kita pada akhir 2014, sampai Sragen sudah selesai, tapi dari Sragen-Ngawi itu belum selesai. Selesainya 2015," katanya.

Selain proyek tol tersebut, pada hari yang sama pun Djoko meresmikan jembatan Sidodadi sepanjang 140 meter yang menyebrangi sungai Bengawan Solo. Jembatan tersebut merupakan kerjasama antara pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten.

Kamis, 13 Agustus 2015

Mau Tinggal di Ketinggian? SOLO BARU - The Kahyangan Apartemen

Apartemen Mewah PERTAMA di SOLO BARU

SOLO—Seperti diketahui, pertumbuhan properti selalu mengikuti perkembangan infrastruktur. Pembangunan infrastruktur yang baik bakal terus memicu pengembangan beragam bisnis properti. Artinya, perkembangan infrastruktur yang baik di suatu kawasan akan memicu aktivitas bisnis.
Sebagai penyangga aktivitas bisnis di Kota Bengawan, kawasan bisnis Solo Baru, Grogol Sukoharjo semakin lengkap dengan rencana akan dibangunnya apartemen. Berdasarkan data yang dihimpun, apartemen itu nantinya akan dibangun di sebelah selatan bundaran Pandawa.
Apartemen tersebut dibangun di kawasan seluas 7 hektare dan memiliki lantai 28. Agustinus Setiyono, Camat Grogol Kabupaten Sukoharjo mengemukakan, rencana pembangunan apartemen tersebut, nantinya dibangun oleh investor dalam waktu yang tidak lama lagi.
“Pengembang apartemen tersebut sudah melakukan sosialisasi pada warga sekitar lokasi. Rencananya, apartemen itu dibangun secara bertahap, karena informasinya, selain apartemen, pengembang juga membangun hotel di kawasan yang sama,” terang Agustinus belum lama ini.
Dia mengungkapkan, apartemen yang dibangun menggunakan brand The Kahyangan. Saat ini, pengembang masih melakukan tahapan pengurukan lahan. “Apartemen tersebut, merupakan apartemen pertama di Kabupaten Sukoharjo,” ujarnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan, untuk lahan yang digunakan sekitar 7 hektare. Apartemen sendiri dibangun secara terpadu, termasuk perhotelan. “Diharapkan dengan keberadaan apartemen itu dapat membuat laju perekonomian di Sukoharjo semakin meningkat, khususnya di kawasan Solo Baru dan sekitarnya,” harap Camat Grogol.
Di bagian lain, Wardoyo Wijaya, Bupati Sukoharjo saat dikonfirmasi wartawan membenarkan akan dibangunnya apartemen di Solo Baru. Dia juga berharap, kehadiran apartemen ini memberikan sesuatu yang positif terhadap Sukoharjo, khususnya untuk laju perekonomian di Sukoharjo.
“Pihak pengembang sudah menyampaikan rencana tersebut ke Pemerintah Kabupaten Sukoharjo. Saya mengapresiasi dan menyambut baik kehadiran apartemen tersebut. Apartemen The Kahyangan menjadi apartemen pertama di Kabupaten Sukoharjo,” terang Wardoyo
Kutipan : Joglosemar.com













Harga dan Cara Bayar

Harga yang di tawarkan untuk segmentasi menengah keatas adalah 17jt/M2, adapun rincian dan cara bayarnya sebagai berikut :

Floor View No SGA type Hard Cash Cash
Nett SGA Price 20% 80% Price 20% 80%
1x 6x 2x 10x
3 Timur 2 27 33,5 1Br   553.000.000 110.000.000 73.000.000 585.000.000 58.000.000 46.000.000

Cash long KPA
Price 20% 80% Price 20% 30% 50%
4x 32x 4x 32x KPA?CASH
686.000.000 34.000.000 17.000.000 700.000.000 35.000.000 6.500.000 350.000.000

untuk detail info hubungi :
Anwar Supriadi _ Property Condultan

Phone/WA 081384108584

BBM 7FB93937


http://www.solopos.com/2015/06/12/properti-solo-the-kahyangan-solo-baru-apartemen-eksklusif-613388
PT Surya Pesona Cemerlang menghadirkan The Kahyangan untuk melengkapi lifestyle yang ada di kawasan Solo Baru. Komplek apartemen dan hotel ini di-launching di Ruby Convention Hall Best Western Premier Solo Baru, Rabu (10/6/2015).
Salah satu pimpinan PT Surya Pesona Cemerlang, Yogi Djoko Sugiarto, menyampaikan pembangunan The Kahyangan dilakukan  beberapa tahap. Dia menjelaskan tahap pertama adalah membangun apartemen di tanah seluas dua hektare dari total tujuh hectare. Menurut dia, akan ada 478 unit apartemen yang dihadirkan di bangunan setinggi 28 lantai.
“Kawasan Solo Baru memiliki pertumbuhan yang sangat pesat. Investasi di kawasan ini semakin dilirik. Oleh karena itu, kami ingin menghadirkan hunian yang nyaman, eksklusif dan terjangkau,” ungkapnya saat ditemui wartawan disela soft launching The Kahyangan, Rabu.
Yogi mengatakan hunian vertikal ini ditawarkan mulai dari Rp380 juta. Dia menjelaskan konsep bangunan ini dibuat artistic dengan gaya colonial yang elegan dan modern. Menurut dia, ruang terbuka hijau menjadi salah satu perhatian dalam pembangunan komplek ini. Oleh karena itu, sekitar 70% lahan digunakan untuk ruang terbuka hijau demi kenyamananan penghuni.
Selain itu, bangunan ini juga dilengkapi dengan bermacam fasilitas olahraga, seperti lapangan tenis, badminton, jogging track, dan kolam renang. Menurut dia, aparteman ini mengasar masyarakat Solo dan investor yang berinvestasi di Kota Bengawan dan sekitarnya serta ekspatriat yang tinggal di Solo.
“Kami optimistis apartemen ini akan diminati oleh konsumen karena kawasannya yang menjanjikan [untuk investasi] dan memberi banyak kemudahan,” ujarnya.
Lebih lanjut, dia mengatakan pembangunan apartemen ini merupakan konsorsium dari tiga perusahaan besar, yakni Mayapadad Group, Hanson International Group, dan Saligading Bersama Group. Menurut rencana apartemen ini mulai dibangun pada September dan selesai dua setengah tahun mendatang.
Sementara itu, Bupati Sukoharjo, Wardoyo Wijaya, menyampaikan pihaknya saat ini sedang membahas peraturan pertelaan atau strata title. Hal ini untuk memberikan kepastian legalitas bagi pemilik apartemen.
“Aturan mengenai strata title sedang dibahas. Pemerintah Kabupaten akan mendukung setiap investasi yang masuk apalagi di kawasan Solo Baru yang memang diperuntukkan untuk investasi dan bisnis,” kata dia.